Minggu, 28 Desember 2014

Program Kerja LPP Ekstra Jurnalistik SMK Duta Karya Kudus



PROGRAM KERJA JURNALISTIK
No.
Nama program
Waktu
Penanggung Jawab
Keterangan
1.
Mengisi mading
Setiap satu minggu sekali pada hari sabtu
Arfian dan Qoriatul

2.
Pembukuan mading
Setiap satu minggu sekali pada hari sabtu
Fitiyah dan Qoriatul

3.
Diklat Jurnalistik
Pada saat penerimaan anggota baru

Mendatangkan pemateri dari koran ternama untuk memberikan arahan yang baik bagi anggota baru
4.
Pertemuan rutin setiap 2 minggu sekali
Hari Selasa, pulang sekolah pada jam 13.30
Zulfaul Laila Rizki
Untuk mempererat silaturrahmiantar anggota dan menjalin kerja sama serta kekompakan yang baik
5.
Peliputan kegiatan
Setiap ada acara yang di adakan pihak sekolah / lomba yang di ikuti sekolah

Sebagai bahan untuk mengisi majalah sekolah
6.
Pengumpulan data

Pembina

7.
Ngentri naskah
Hari bebas dan pada sore hari jam 14.00


8.
Mengadakan uang iuran
Setiap pertemuan sebesar Rp 1.000
Kaulin

9.
Pengumpulan karya-karya dari mading
Satu minggu setiap hari sabtu


10.
Mengumpulkan karya-karya dari setiap kelas



11.
Menyeleksi karya-karya dari siswa/siswi MAN, yang akan di terbitkan majalah sekolah



12.
Pengadaan alat
Dalam jangka yang cukup panjang

Untuk melengkapi fasilitas kerja anggota jurnalistik, agar dapat bekerja secara optimal
13.
Penerbitan majalah sekolah MAN/relief satu tahun dua kali




RENCANA PROGRAM KERJA UKM JURNALISTIK
SEMESTER GENAP TA. 2010/2011

No
Nama Kegiatan
Sasaran
Waktu Pelaksanaan
Anggaran
Keterangan
1.
Mading
Mahasiswa
1 x Per 2 Minggu
Rp 100.000
Untuk ATK
2.
Diskusi
Mahasiswa
3 x Semester
Rp 300.000
a. pemateri
b. konsumsi
c. foto copy materi
3.
Pelatihan lay out
Mahasiswa
5 x Pertemuan
Rp. 500.000
a. pemateri
b. konsumsi
c. foto copy materi
4.
Pelcpatihan editing
Mahasiswa
5 x Pertemuan
Rp. 500.000
a. pemateri
b. konsumsi
c. foto copy   materi
5.
Bulletin
Mahasiswa
3 edisi
Rp  300.000
Penggandaan
6.
Majalah
Mahasiswa
1 edisi
Rp. 5.000 x 400 = Rp.2.000.000
Biaya produksi
7.
Digital Camera


Rp. 3.000.000
Pembelian
8.
Dana insidental


Rp. 300.000

TOTAL
                                         Rp. 7.000.000


Program Kerja Jurnalistik
No
Nama Kegiatan
Tujuan
 Target
Sasaran
Penanggung Jawab
1
Majalah Dinding
Menjadikan mading sebagai salah satu media informasi dan pengetahuan bagi seluruh civitas akademika FIAI UII. Menjadi sarana tumbuh kembang kreatiditas kader Jama'ah Al-Faraby dan mahasiswa FIAI
Terealisasikannya mading sebagai salah satu media informasi dan pengetahuan. Tercapainya mading sebagai sarana tumbuh kembang kreatifitas kader Jama'ah Al-Faraby dan mahasiswa FIAI
Civitas akademika FIAI UII
Ega Saraswati dan Fahmi Ramadhan
2
Aktivasi Group Facebook LDF Jama'ah Al-Faraby dan Blog LDF Jama'ah Al-Faraby
Menjalin ukhuwah dengan kader dan alumni Jama'ah Al-Faraby melalui media facebook. Memberikan informasi tentang kegiatan-kegiatan Jama'ah Al-Faraby. Sarana berbagi ilmu dan informasi
Terjalinnya ukhuwah antar kader dan alumni LDF Jama'ah Al-Faraby. Terpublikasikannya kegiatan di Jama'ah Al-Faraby melalui Group Facebook
Kader Jama'ah Al-Faraby
Ade Kurniawan
3
Buletin Jama'ah Al-Faraby
Mengenalkan LDF Jama'ah Al-Faraby melalui media buletin. Menjadikan sarana berbagi ilmu dan informasi
LDF Jama'ah Al-Faraby dapat dikenal oleh mahasiswa, khususnya civitas akademika FIAI UII
Civitas akademika FIAI UII
Redi Dikrul Aji dan Tya
4
Mengirim berita ke Buletin UII News
Mengenalkan Jama'ah Al-Faraby melalui media buletin UII News. Memberikan informasi mengenai kegiatan di LDF Jama'ah Al-Faraby
LDF Jama'ah Al-Faraby dapat dikenal oleh civitas akademika UII. Kegiatan yang sudah dilaksanakan dapat dipublikasikan
Civitas Akademika UII
Diana
5
Mempublikasikan Kultum Kamis Siang
Mempublikasikan materi kultum kamis siang kepada civitas akademika FIAI UII dan seluruh mahasiswa
Materi Kultum kamis siang masuk dalam mading dan buletin LDF Jama'ah Al-Faraby
Civitas Akademika FIAI UII
Rini Darniallif


Sekolah Jurnalisme Lampung memiliki Program berupa memberi pelatihan jurnalistik dan media yang dikhususkan bagi berbagai kalangan.


Workshop Media Journalism for Corporate

Kita bersepakat, kemampuan menulis sangat penting bagi setiap karyawan dan professional.

Menulis surat, proposal, laporan, rencana kerja, buku panduan, artikel, press release, bulletin, makalah, dan publikasi lain merupakan sebagian dari kegiatan-kegiatan rutin perusahaan. Kegiatan yang tampak sepele ini justru memiliki dampak sangat besar terhadap proses program,
termasuk dalam mengambil keputusan.

Akan tetapi justru kemampuan ini pulalah yang paling jarang ditingkatkan. Stigma yang melekat kuat adalah “menulis itu sulit dan saya tidak bisa”.

Muncullah perilaku menunda, minta bantuan orang lain, kesal, atau terpaksa. Ujung-ujungnya aktivitas program jadi terganggu karena konsep belum selesai, laporan selalu terlambat, dan manajer terpaksa “membantu” pekerjaan sekretaris dalam merancang surat-surat.

Apalagi menulis untuk media instansi dan perusahaan. Persoalan klasik yang masih sering dihadapi adalah rendahnya kontribusi karyawan dalam menyumbangkan naskah serta betapa sangat rendahnya kualitas naskah yang tampil, baik dari segi jurnalisme maupun kaidah-kaidah berbahasa.

Kesulitan paling mendasar biasanya adalah menulis dan menyunting naskah. Padahal melatih kemampuan menulis sebetulnya tidaklah terlalu sulit. Pengalaman kami dalam memberikan bimbingan dan pelatihan kepada
berbagai kalangan menunjukkan bahwa ketrampilan ini bukan bawaan (bakat) melainkan betul-betul hasil dari sebuah proses pembelajaran.

Karena itu untuk lebih meningkatkan kemampuan menulis (secara umum) sekaligus menambah wawasan jurnalistik bagi para penulis, kontributor, penyunting dan pengelola media internal di lingkungan instansi/perusahaan, kami menggelar Program Workshop Media Journalism for Corporate.

Workshop berlangsung intensif selama 2 hari berupa pemberian materi , ditindaklanjuti dengan program pendampingan penulisan dan konsultasi naskah selama 2 bulan.

Tujuan Workshop

1. Peserta mampu mengatasi berbagai hambatan dalam menulis sehingga mampu menulis dan mampu menyunting dengan baik, demi kelancaran pekerjaan di kantor maupun dalam rangka menulis naskah untuk media internal instansi/perusahaan.

2. Peserta memiliki pengetahuan dasar-dasar jurnalistik, sehingga mampu
membedakan cara-cara penulisan berita, press release, artikel, feature, laporan maupun naskah wawancara. Pengetahuan ini diperlukan baik oleh penulis dan kontributor dari berbagai unit kerja yang ikut berpartisipasi dalam menulis di media internal, apalagi oleh para anggota tim-redaksi dan staf kehumasan.

Tahapan Program
Bagaimanapun meningkatkan keterampilan menulis tentu membutuhkan latihan. Oleh karena itu, program ini akan berlangsung dalam 2 tahap:

Tahap 1, Workshop Menulis dan Jurnalistik, berlangsung selama 2 hari
Materi yang disampaikan meliputi berbagai teknik menulis, cara mengatasi hambatan penulis, kriteria berbagai naskah jurnalistik (berita, artikel atau feature), bahasa jurnalistik, teknik menyunting naskah dan praktek penulisan/editing.

Tahap 2, Program pendampingan dan konsultasi naskah selama 2 bulan.
Setiap peserta dilayani secara personal, dalam menggagas dan menulis naskah, menata dan menyunting naskah, sehingga peserta betul-betul mampu menghasilkan naskah yang layak terbit dan dibaca banyak orang.

Materi Workshop

Sesi-1 : Teknik Menulis dan Menemukan Gagasan

a. Menggagas Ide (Clustering)
b. Memilih Sudut Pandang (Angle)
c. Mengatasi Hambatan Menulis (Free Printing)
d. Latihan Menggagas Ide dan Angle
e. Latihan Menulis/Meramu Naskah

Sesi-2 : Teknik Revisi & Editing

a. Mengemas Naskah (Revisioning)
b. Membaguskan Naskah (Copy Editing)
c. Fog Index (mengukur kemampuan berbahasa)
d. Latihan Memperbaiki Alur (jalan pikiran)
e. Latihan Menyunting (logika bahasa dan rasa bahasa)

Sesi-3 : Pengetahuan Jurnalistik

a. Berita & Press Release
b. Reportase, wawancara, dan liputan
c. Menulis Artikel & Feature
d. Bahasa Jurnalistik

Sesi-4 : Latihan & Konsultasi

a. Praktek Wawancara
b. Praktek Menulis Berita & Press Release
c. Praktek Menulis Artikel & Feature Pendek


Pasca-Workshop

Setelah workshop 2 hari selesai, dilanjutkan dengan program layanan selama 2 bulan dalam bentuk Bimbingan & Konsultasi Penulisan, yaitu :

1. Setiap peserta akan dibimbing/dilayani secara personal dengan menggunakan email sebagai sarana komunikasi dan lalu lintas naskah

2. Naskah yang dibuat peserta ditulis dengan format Microsoft Word, sehingga memudahkan editor dalam memberikan advis-advis perbaikan dan contoh editing.
(MS Word memiliki fasilitas “track changes” yang terlihat langsung dalam naskah tersebut) sehingga para peserta akan langsung menyerap proses learning by doing.

3. Naskah yang dijadikan media-pembelajaran bisa jadi masih naskah yang sama sampai beberapa kali perbaikan. Tujuannya agar setiap peserta mengalami prosesnya, menyadari tahapan-tahapan kemampuan yang dia lalui, sampai akhirnya kemampuan tersebut meng-internal ke dalam dirinya.

4. Advis-advis perbaikan, konsultasi naskah dan pembahasan contoh editing yang kami berikan akan disesuaikan dengan tahapan-tahapan kemampuan peserta.

Pemandu Materi

Dalam workshop ini kami tidak menggunakan banyak pembicara, sebab tujuannya sangat spesifik dan agar materi tersajikan secara sinambung dan terintegrasi.

Peserta akan kami berikan beberapa nama calon pemandu dan peserta boleh menentukan akan dipandu oleh siapa.

0 komentar:

Posting Komentar